Langsung ke konten utama

Akhlak Lil Banat Juz 1 Bab 25. KHALIMAH, ZUBAIDAH DAN PEMBANTUNYA MUTHI'AH

Halimah  adalah anak perempuan yang memiliki tata krama, yang disayangi oleh ayah, ibu dan juga teman-temannya. Dia memiliki saudara perempuan yang panggil Zubaidah. tetapi Zubaidah jelek budi pekertinya, dan karena hal itu  ayah dan ibunya membentinya, dan semua orang yang kenal dengannya.

Ada seorang pembantu yang siuk di rumah Haliman dan Zubaidah yang namanya Muthi'ah. Yang menemani Haliman dan Zubaidah ketika berangkan ke sekolah, dan ketika kembali dari sekolah. Muthi'ah sangat menyukai Halimah karena sesungguhnya Halimah  berperilaku baik kepadanya, tidak menghinanya, dan tidak sombong kepadanya. Halimah membenti Zubaidah karena sesungguhnya Zubaidah selalu menyakiti pembantu perempuanya. Ketika pembantu perempuan tersebut kesulitan menghadapi Zubaidah dan tidak mampu bersabar ketika Zubaidah menyakitinya.  Zubaidah pun berhenti dari kesibukannya. Halimah dan ibunya sangat menyesal karena  pembantunya keluar dari rumah.

Setelah kejadian itu  mereka mengganti pembantu tersebut dengan pembantu yang lain. Akan tetapi pembantu yang baru tersebut berwatak kasar, dan berbudi pekerti yang jelek. Zubaidah pun menyakiti pembantu tersebut seperti biasanya. Pada suatu ketika Zubaidah memukulnya dan diwaktu yang lain Zubaidah memaki dan meludahi wajahnya, sehingga pembantu tersebtut dendam terhadap Zubaidah. Maka pembantu tersebut mencuri perhiasaan Zubaidah dan melarikan diri dari rumah. Zubaidah pun menangis karena kehilangan perhiasannya yang tangisan tersebut tidak ada manfaatnya untuk Zubaidah. Ibunya pun menyiksa Zubaidah dengan siksa yang kejam dan akhirnya Zubaidah pun bertaubat dari budi pekertinya yang buruk tersebut.

Itu adalah pembalasan anak perempuan yang menyakiti pembantu perempuannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Akhlak Lil Banat juz 1 Bab 40. NASIHAT UMUM (1)

-1- Wahai anak perempuan yang cerdas: ketika kalian menuntun sesuatu kepada seseorang, terlebih kepada ibu kalian, maka janganlah kalian berkata kepada ibu kalian: Berikan aku ini, lakukan seperti ini. Tetapi lakukanlah seperti dengan tata makerama, dan ucapkan: silahkan ibu, atau silahkan melakukan ini, kemudian berterima kasihlah kalian kepada ibu kalian atas bantuan dari nya, dengan berkata: Terima kasih, atau terima kasih banyak. atau: Allah akan membalas kebaikanmu. -2- Ketika seseorang berkata kepada kalian, maka dengarkanlah dengan sesama, dan jangan memutus perkatannya, tetapi tunggulah sampai dia selesai berbicara, ketika seseorang datang kepada kalian dengan perkataan atau cerita bersungguh-sungguhlah dalam mendengarkannya, jangan berkata kepada dia: sesungguhnya saya sudah mendengarkan cerita ini, agar hati orang tersebut tidak sakit. -3- Selalu jagalah kebersihan gigi kalian, seperti menggunakan siwak atau sikat gigi setiap hari apa lagi setelah makan sehingga gigi...

PENGEMBANGAN ALAT PENILAIAN KEGIATAN / PEMBELAJARAN DI TK - Konsep Dasar Penilaian, Prosedur, Jenis, dan Alat Penialaian TK

 

Terjemah Mabadi' Fiqih Juz 1 (2)

S: Apa niat wudhu' itu? J: Niat wudhu' yaitu: Saya berniat menghilangkan hadats kecil. ----------------------------------------------------------------------------------------------- S: Apa Hadats 1  kecil itu? J: Yaitu sesuatu sesuatu yang menyebabkan batalnya wudhu'. 1. Hadats yaitu sesuatu yang timbul pada diri seteleh mengalami perkara yang membatalkan wudhu'. ----------------------------------------------------------------------------------------------- S: Apa perkara yang membatalkan wudhu? J: Hal-hal yang membatalkan wudhu ada 5: 1) Keluarnya sesuatu dari kedua lubang, 2) Hilangnya akal, 3) Tidur, 4) Menyentuh perempuan yang bukan muhrim, 5) Menyentuh qubul atau dubur dengan menggunakan telapak tangan. ----------------------------------------------------------------------------------------------- S: Siapa itu perempuan yang bukan muhrim? J: Perempuan yang bukan muhrim yaitu perempuan yang haram untuk dinikahi karena sebab nasab, atau sepe...